Minggu, Mei 19, 2019

Menjadi Wanita

Menjadi wanita dan atau menjadi seorang wanita yang dicintai dan disayangi adalah dua hal yang jauh berbeda di masa aku sedang hidup saat ini.
Selalu ada banyak tips di internet menjadi wanita agar dicintai, agar tetap dicintai , agar tidak ditinggalkana and so on. Mengapa begitu? setelah aku baca semuanya, artikel-artikel tersebut cukup mendiskreditkan wanita. Begitu banyak hal yang tidak boleh dilakukan oleh wanita agar pasangannya tetap mencintainya, dan tidak meninggalkannya. Begitu banyak hal yang harus dilakukan wanita sehingga tidak bisa menjadi dirinya sendiri. Mengapa begitu banyak persyaratan wanita , untuk dipertahankan oleh pasangannya. Mengapa begitu??

Manusia itu tidak ada yang sempurna, wanita tidak ada yang sempurna. Namun menjadi hal yang sangat ironis jika ketidaksempurnaan itu menjadi alasan bagi laki-laki untuk meninggalkan pasangannya. 
Dan lebih ironis lagi, saat laki-laki meninggalkan wanita, mengapa society secara umum selalu berfikir dan meyakini ada yang salah dari pihak wanita. Kemudian yang jauh lebih ironis lagi, pihak laki-laki akan menceritakan kesalahan-kesalahan wanita (sampai mengarang cerita) sebagai alasan dia meninggalkan pasangannya, hanya agar dianggap logis oleh rekan-rekan sekelilingnya.

Ada yang salah dalam cara pandang masyarakat kita mengenai wanita, dan wanita dianggap rendah masih merupakan hal yang lumrah. Wanita sebagai tumpuan kesalahan dalam sebuah perceraian juga masih merupakan stereotype yang berkembang di masyarakat. Wanita sebagai istri sah sebagai pihak yang dipersalahkan atas perselingkuhan suaminya juga masih sangat kental dalam perbincangan masyarakat, dimana kalimatnya akan berbunyi , 'suaminya ngga dijagain sih' atau 'laki-laki cari yang buat nyaman sih'.. hmmm...

..speechless..


1 komentar:

  1. ada kalanya kita bersikap lembut sem. sedikit pengalaman aku ngadepin suami yang aga berwatak keras, di saat2 tertentu kita juga mesti tegas, tunjukin kalo kita punya power, ga selalu salah. dan balas tuduhan2 dengan fakta yang ada. sampe dia menyadari kalo dia salah. terkadang kita mesti ngorbanin diri sendiri supaya kita dianggap ga bergantung suami. terutama dari finansial. gajiku masih aga kecil. jadi kemarin2 q ngrepotin km supaya q bisa ikut bayar RS. insAllah q selesain meski lama sekali sem. mohon maaf sekali.

    BalasHapus