Minggu, Desember 22, 2013

Mie 'n Mie

Inilah jamannya, waktu saya masih SMP. Fahmi teman sebangku saya emang cuma suka sama si Mi'raj. Teman sekelas saya juga bersama si Fahmi ini. Coba saya gambarkan seperti apa sosok Fahmi.
Fahmi ini sesosok wanita, jangan terkecoh oleh namanya. Cewe ajaib ini emang ngefans berat sama saya dan Mi'raj. hehe. Fahmi ini anaknya tomboy banget, suka banget bikin sensasi, dan dia paling bisa dalam urusan jahil-menjahili.
Sebaliknya, Mi'raj ini anaknya lumayan cakep, pendiam dan murah sekali senyum, kalo kata si Fahmi senyumnya kayak 'embe rek dijual' artinya kaya kambing mau dijual. Dua kutub yang berbeda begini bisa juga lho pacaran, cinta monyet.
Kalo lagi bikin 'onar' yang bikin kelas rame banget, biasanya si Fahmi ini langsung diam seribu bahasa kalo dari ujung matanya ngeliat Mi'raj lewat atau masuk kelas.
Fahmi ini paling penasaran banget apakah si Mi'raj suka ngeliatin dia atau tidak.
Ada dua strategi untuk tau apakah Mi'raj memperhatikan dia atau ngga.
yang pertama: Kalo posisinya lagi duduk di meja, dan kita sedang dalam kondisi belajar mengajar, biasanya dia nyolek-nyolek gue,
'sam, sam.. tempo si Mi'raj, ngadeuleukeun urang teu?' yang artinya sam, sam.. liat Mi'raj lagi ngeliatin aku ngga?'.
Untuk urusan bahasa cewe tomboy ini emang cukup kasar dan merakyat, biasanya gue jawab 'iya Mi' atau 'ngga Mi'. Kalo jawaban gue iya, dia bakal langsung senyum-senyum, nyanyi-nyanyi India. Jaman SMP kan musim2nya nulis binder, nulis biodata, nulis lirik lagu-lagu pop Indonesia/Barat. Kalo si Fahmi ini di bindernya dia tulis lirik-lirik lagu India, yang masih inget sampe sekarang dia nulis lirik Kabhi Kushi Kabhi Gam, dan temen saya satu ini ampe tau terjemahan lagu-lagu India..

Nah, untuk strategi yang kedua, (venue masih di dalam kelas, duduk di bangku). Kalo ditengah-tengah belajar si Mi'raj keluar kelas, entah mau ijin ke wc atau lainnya. si Fahmi bakal nutupin mukanya pake buku, dan buku itu udah dia kasih lubang kecil tak kasat mata, jadi pas Mi'raj kembali ke kelas, si Fahmi bakal langsung tau apakah si Mi'raj menoleh ke dia atau ngga lewat lubang di buku itu, penemuan!.
  
Saya memang bersahabat sama Fahmi ini, dulu saya dan dia punya singkatan persahabatan , yaitu "Mie 'n Mie'. Kita berdua suka banget ngisi Mading sekolah meskipun bukan giliran kelas kita. di bawah tulisan yang kita kirim ke bagian mading pasti ada tulisan yang legendaris 'Mie and Mie'.

Fahmi, saya kangen banget sama dia. Si tomboy cantik ini sekarang udah punya satu putri yang juga ngga kalah cantiknya. Ini Fahmi kirim video anaknya menyapaku. so sweet ya..
Mungkin saya sudah delapan tahun tak berjumpa sama Fahmi sahabatku. :'(. to be continued...



Kamis, November 21, 2013

staying true

Hati, kuncinya selalu ada di hati. "True beauty does not always spring from gorgeous cities, but it comes from staying true to who we are", satu kalimat manis dari website tulisan.
Dan aku harap kita setuju, saat terbaik hati adalah saat dia tak merisaukan apapun. Saat tak begging pada orang yang bukan pada semestinya. Saat dekat dengan Tuhan, dan mempercayakan hidup pada Dia sepenuhnya.
Saat terbaik hati adalah, saat dia melihat jasad tempat dia bernaung melakukan sesuatu dengan nuraninya, dan bergerak mewujudkan mimpi-mimpi baik. Menatap matahari tanpa takut silau, mencuri pendar rembulan untuk menatap dalam kegelapan.

Terimakasih pada Tuhan, untuk hati yang utuh. Atas kehidupan yang mulia, bimbing kami selalu sebagai khalifahMu di sini, di tempat kami berpijak.

Sham..

Selasa, November 19, 2013

reuni mini


left-rigt: me, Uhti, Matuz, Faza, Wahyu ,, Cheeerrrsss :D
Here we're, at Monumen Nasional (Monas). It was so fun, met people and got some quality time with friends of university. GRES

Kamis, November 07, 2013

turning point

Aku selalu  mengira-ngira, pada momen apa sebuah 'titik balik' akan menghampiri hidupku. setiap orang pasti punya titik balik toh dalam hidupnya. Kadang aku mencari-cari, menerka, dan pada akhirnya merasa 'No, it isn't '.
Memangnya seberapa penting sebuah titik balik buat aku?, sebenarnya aku tak terlalu tau. Hanya saja yang aku fahami dari sebuah proses titik balik adalah, revolusi hidup.
Revolusi hidup adalah tentang sebuah langkah besar, suka tidak suka kita harus melewati langkah besar itu kan? seberapa besar kamu membiarkan hidup kamu mengalir bagai air sungai yang tenang, seberapa kuat kamu bertahan dalam zona nyaman, seberapa jauh kamu menghindar dari hiruk pikuk, seberapa kamu yakin hidup kamu akan baik-baik saja sampai kamu mati. Satu langkah besar akan kamu ayunkan. Satu langkah yang akan mengubah hidup kamu.
Dan aku tak tau, langkah apa itu. Langkah yang aku harap akan menuntun pada kebaikan. Sebuah titik balik.

Jumat, November 01, 2013

orang-orang

Dari beberapa tindakan atau ucapan kita, sebagiannya beresiko, sebagiannya memberikan keuntungan, atau bahkan kerugian. Bagi diri sendiri, atau bagi orang lain.
Ada orang-orang yang kita percaya untuk mendengar cerita kita, ada orang yang kita percaya untuk memberi nasihat pada kita, ada orang-orang yang tak kita percaya , bahkan hanya untuk mendengar saja. Semuanya bisa terjadi secara natural, dan dipengaruhi oleh kejadian di masa lalu bersama orang-orang tersebut.

Senin, September 23, 2013

Disini

Jika tak ada yang salah dengan berdiri disini. Apakah yang salah hanya perspektif saja?..
I desperately wanna go somewhere, somewhere..anywhere.
Rabb, please berikan aku pilihan. Berikan aku kemudahan atas semua ini.

bukan judul

Masa dan mimpi. Pada gulita yang pekat, langit tak berujung dan air yang mengalir deras ke haluan.
Mari bicara mengenai pagi yang syahdu dan petang nan jingga,.
Di satu sudut pagi, sebuah lorong kosong, hitam dan air beriak. Sebuah teriakan hening, dan raungan bisu.
Pagi yang tak sanggup merangkak menuju terik surya, memohon pada Tuhan untuk menyegerakan senja. Pagi yang menawan, menyamarkan wujudnya 
Sepi.

Published with Blogger-droid v2.0.6

Selasa, September 17, 2013

Kisah di hari Selasa..

Abis makan siang tadi di BK Thamrin bareng rekan aspen, bos manggil gue ke ruangannya. gue udah nyiapin seperangkat alat perang, maksute laptop dkk , dan nyiapin file yang lagi gue kerjain supaya nanti ngga usah bolak-balik. Yah, maklum, hingga saat ini gue masih suka trauma dengan bos-bos disini, jadi bawaannya panik kalo dipanggil ke ruangannya. jadi gue harus well prepare. Akan ada yang ga bakal lo ngerti tentang emosi bos-bos disini. Mereka bisa sangat-sangat meledak ketika bawahannya melakukan kesalahan yang yaa buat gue 'ngga usah sebegitu marahnya'. Apalagi jika penyebabnya itu adalah hal yang menyangkut dengan harga diri mereka, dengan kepentingan mereka yang terganggu, pekerjaan mereka yang terhambat dan berbagai hal-hal ajaib lainnya :/.

Sampe di ruangan bos, ternyata ada perintah dari bos gue yang satu lagi, namanya Ibu Enn, bawahannya bos gue yang ini, buat nemuin seseorang di ruang rapat lt.22 dan mengantar mereka ke lt.20 di ruangan Ibu Rita, karena acara di lt.22 di batalkan. Mereka dari DHK, bagian hukum atau entah apalah namanya.
Setelah menunggu sekitar lima belas menit, muncul seorang Bapak muda, dan setelah gue pastikan dia Bapak2 dari DHK, gue antar dia ke ruangan Ibu Rita di lantai 20.
Sesampainya di lt.20, gue masuk ke ruangan Ibu Rita. Didalem ruangannya ada tamu, bukan bos2, yang setau gue itu staff biasa, jadi gue langsung menyampaikan bahwa tamunya dari DHK sudah datang. Ibu Rita nyamperin gue ke pintu, karena ruangannya lumayan besar, jadi jarak dari meja ke pintu lumayan jauh.
'Siapa yang mengundang ya?'
'Ibu Enn bu, yang minta saya untuk memindahkan rapat jadi di ruangan Ibu'. Gue memastikan id card ibu ini adalah Ibu Rita, dan emang bener ini ibu Rita. Bapak-bapak dari DHK semakin bingung, dan gue sangat-sangat tidak enak, 'fiuhh salah lagi nih gue'.
Bapak-bapak dari DHK itu akhirnya memilih untuk duduk di kursi diluar ruangan ibu Rita. sedangkan pemilik ruangan keluar dari ruangannya mencari sumber yang bisa dia tanya, siapa yang mengundang pihak DHK?.
me : 'o my God, ini gue pasti kena nih, kena semprot atas kesalahan yang tidak gue lakukan, demm'
gue langsung ngacir menuju ruangan bos besar gue, dan menyampaikan sedikit miskom dengan pihak DHK. Bos gue ini langsung marah dan telpon Ibu En. Bos gue ini berfikir ini sudah pasti kesalahan Ibu En.
Ibu Enn langsung mengelak bahwa ini bukan kekeliruannya, ini kesalahan rekan nya , namanya Ibu Sita. Ibu Sita yang harusnya berkordinasi dengan Ibu Rita tentang tamu dari DHK.
'Ouch, matilah gue, sebelum gue papasan sama bu Enn di lift karena dia pasti nyemprot gue akibat gue menyebabkan kekacauan ini, dan akibat dia ditegur oleh bos besar gue tentang hal tadi, so gue ngumpet di mushola.
Di Mushola gue cukup mengumpat, O sh**, jadi gue yang kena ini maan!!. okey mungkin langkah terbaik gue tadi harusnya gue bertanya dulu ke Ibu Rita mengenai akan ada tamu dari DHK yang akan menuju ruangannya atas perintah Ibu Enn. Tapi sayangnya saat itu Ibu Rita tidak ada diruangannya bro, dan bagaimana jika tamunya Ibu Enn itu sudah menunggu lama di lt.22. bisa-bisa dia semakin kehilangan petunjuk dan nyasar ke ruangan apa, karena disana ada beberapa ruangan rapat.
setelah sekitar 10 menit, gue keluar dari mushola ruangan gue, lalu menuju toilet dekat lift. Dan berfikir, okey mungkin saat ini mereka ibu-ibu miskom itu udah berada di satu  ruangan rapat dengan pihak DHK.
dan dari belakang pungung gue Ibu Enn manggil2 nama gue:
'Shmi, Shmi... ' gue santai aja dipanggil gitu dan seketika gue panik pas Ibu Enn bilang:
'Shami, ayo sini  ikut rapat' @#$^^&*&(*)()_!&&^%@%#, dengan tampang yang tidak seramah biasanya.
''What the Hell, rapat apaan? gue ga ada kaitan apapun dengan rapat di divisi ini, dan gue ngga ada hubungan apapun dengan rapat itu, gue ngga tau mereka mau ngapain, gue ngga ada dalam kondisi mau rapat, dan gue kebelet pipis.
Baiklah, gue pasrah, siap disalahin, siap disalahin..
dan gue jawab:
'Rapat apa bu, iya saya mau pipis dulu Bu'.
What happen next,, Oh my Boss...

Senin, September 02, 2013

I was wrong

Ini saat yang paling buruk dalam hidupku. 
Aku merasa jahat,  merasa bodoh,  merasa tak berguna.
I really need someone to talk,  not just for listening me,  but someone who knows what i really needs,  what i actually feel,  what i look like. 
I feel like in the deepest sea,  that i can't see anything,  can't breath. 
My life now is really something. I can't find the warm human around me,  a human who support,  all of them now are just like want to push me to the hell.  They scary me. They seem like monsters. 
This time is a very new episode,  a really new,  i've never felt this before. 
What's wrong,  what's wrong.. 

God,  if this time is your time to punish me,  it's like.. you really give a huge attention to me.  Tell me that all of these are your plan.  It's my honor,  thanks for all the punishments,  and i really apologize for that :(( . 
Tell me that you will give me a better life after this.  Tell me that u will erase my sins through this punishment. 
God,  i miss you .. 

Published with Blogger-droid v2.0.6

Kamis, Agustus 22, 2013

Cerita

Memang salah jika wanita punya harapan? 
Memang salah jika wanita mencintai? 
Ko kesannya dua hal diatas jadi aib banget ya belakangan ini,  kasian.. 

Published with Blogger-droid v2.0.6

Minggu, Agustus 18, 2013

Resolusi

Depok 2013, setelah 68 tahun merdeka.

Source : googleimage












Sebelum memulai aktivitas di Minggu pagi yang cerah ini, gue ingin cuap-cuap sedikit. Kemarin, 68 tahun yang lalu, Indonesia merdeka. Gue rasa, begitu banyak cara untuk memahami arti dari kemerdekaan itu sendiri, maka oleh sebab itu gue juga ngga mau bahas arti dari kemerdekaan Indonesia, hehe, nanti bisa berabe, bisa panjang banget postingan ini :p.

Tapi yang jelas, di ulang tahun Indonesia kali ini gue ingin membuat/punya beberapa resolusi untuk diri sendiri, yang nantinya pasti punya impact dong buat Indonesia, kan mulai dari diri sendiri, dari hal yang kecil :D.

Resolusi-resolusi itu adalah:
  • Menabung, kegiatan ini sudah mulai gue lakukan beberapa bulan ini sebenarnya, meski bukan dengan sengaja menabung, tapi memang gaji selalu bersisa di ATM. Ini efek kerja full time Senin-Jumat. Sabtu dan Minggu memilih istirahat di rumah. So i have no time to spend my money :D. Tapi kali ini maksudnya adalah menabung dengan terencana dan based on target. hmmmmm... insya Alloh bisa .
  • Gue orangnya pelupa. Mulai sekarang harus menyiapkan catatan kecil untuk menuliskan hal-hal yang harus gue lakukan. Belakangan ini sifat pelupa gue masuk tahap selanjutnya, and it's so scaryy.. help miih.
  • Membaca lagi, menulis lagi. Mulai membatasi diri dengan gadget. karena harus diakui, smartphone kadang membuat penggunanya jadi stupid :(. blogger jadi lupa ngga pernah nulis lagi, dan pembaca jadi ga pernah baca buku lagi, lebih suka scrolling timeline dll. 
  • Melaksanakan Shalat rawatib pada sholat-sholat tertentu, berpuasa sunnah. nabung istana di surgaNya, amin ya Alloh. 
  • Kerja cepat, konsentrasi penuh. Lupakan segala remeh temeh dan basa-basi dunia. 
  • Mulai serius lagi mempersiapkan masa depan, jaga kesehatan, fitnes seminggu dua kali di kantor,  a healthy mind in a healthy body.
Bismillahirrahmanirrahiim. Semoga diberi kekuatan untuk melaksanakan hal-hal diatas.


Selasa, Juli 16, 2013

this note



Hei,, gimana sih caranya buat bilang:

‘stop texting me, since it disturbs my daily life’. Okay, mungkin saya senang, saya terhibur, atau saya berbesar hati, but to be honest, I don't need any other 'small talking'. Baiklah, I have no idea how to tell you that.
Tapi pagi ini puncaknya, puncaknya saya merasa , 'okay enough'!, I hope you read this note, but it is impossible anyway..
Saya terlalu sensitif untuk menerima beberapa perhatian, dan sayangnya itu semacam perhatian tanpa tujuan. Saya cukup mengerti mereka adalah makhluk literal, dan seyogyanya they don't waste time, so why you waste your time to play an absurd game with me? and it means you don't have any serious purpose, isn't it? of course yeaa
Jadi ini semacam marah-marahnya gue di pagi hari, okay gue marah-marah di pagi hari di bulan Ramadhan , dua hari setelah hari lahir gue *not really important info.
 
 
 

 

Senin, Juli 01, 2013

...

Apa yang menyedihkan dari seorang anda?
Pernah berfikir diri anda menyedihkan? setidaknya menurut anda sendiri? 
Kapan itu terjadi?
dan apa yang anda dilakukan untuk menghapus perasaan buruk terhadap diri sendiri? 
Pernah merasa tidak dihargai sama sekali?
Apa yang anda lakukan terhadap orang yang tidak menghargai anda?
Pernah merasa bersalah pada kedua orang tua anda karena, anda, sebagai anak yang sedikit-banyak adalah milik mereka, hidup di atas dunia ini hanya tanpa dihargai?
Pernah merasa tak tau harus berbicara pada siapa, sehingga anda begitu kuat menahan luapan rasa yang hanya bergumpal di hati anda? 
Pernah kehilangan kata-kata, dan tak tau apalagi yang akan anda katakan, tak tau lagi apa yang akan anda tulis bahkan di blog pribadi anda, karena kejadian yang anda terima begitu sakit?
Pernah memandangi chat list di semua layanan chat di handphone anda, namun tak ada satupun yang anda fikir bisa anda ajak bicara?
...

Senin, Juni 17, 2013

aturan main Tuhan

Okay, sekarang saya mengerti aturan mainnya Tuhan. Kadang ngga rasional dan terlalu banyak faktor X yang jadi unsur2 didalemnya. Atau bahkan mungkin bukan faktor x saja, tapi juga rasionalitas manusia yang ngga pernah sama dengan rasionalitas Tuhan. Apapun, apakah ini maksud tulisan gw, tapi yang jelas Tuhan memang bekerja seperti yang seharusnya, Tuhan tau aku, my life, my future, my own world, bahkan satu lembar rambutku yang tertiup angin adalah atas kehendak Tuhan. Kehidupan manusia ngga pernah sama, meski alasan manusia ada di bumi ini selalu sama. 
Aku sempat bertanya-tanya, akan seperti apa aku, jika menghadapi persolan semacam ini. Sekarang aku mungkin tau jawabannya. Ya, ada sebuah rasa sesak yang amat besar. Ada sebuah pause di hari Senin pagi ini. Ada tangis yang pecah, ada doa yang lebih panjang, tapi yang pasti aku tau, ternyata masih ada harapan, masih ada harapan, meski mungkin harapan2 ini kosong, meski mungkin harapan2 ini tak berujung. 
Namun setidaknya, masih ada nafas berhembus disini, masih ada udara yang bisa kuhirup. Masih ada Tuhan yang mendengar aku. Masih ada Tuhan yang akan selalu menghiburku. 

Sabtu, Juni 01, 2013

My Saturday Night

Malam minggu kali ini kegiatan aku adalah membereskan buku-buku lama yang sudah tak dibaca lagi, kegiatan yang cukup non mainstream untuk manusia jaman sekarang. Doktrin malam minggu untuk dihabiskan bersama pacar masing-masing sudah lumayan cukup kuat belakangan ini dikampanyekan oleh beberapa selebtwit :D. Jadi membereskan buku lama, dan mejadi semakin lama pula kegiatan ini karena mau ngga mau aku membaca lagi beberapa bacaan menarik, ditambah dengan posting tulisan di blog ini adalah hal yang sepi, ansos, namun sangat menarik. Buku-buku yang sudah tak terpakai ini rencananya memang akan dimasukkan ke dalam boks agar tidak berantakan, dan tidak rusak. Jika suatu saat nanti sudah ada space yang lebih lapang, ingin rasanya mewujudkan sebuah perpustakaan pribadi, dan tentu keinginan ini harus terwujud.

Dulu di kota tempat aku bersekolah smp-sma, aku lumayan pembaca buku apa saja, dan ka Tian (kaka angkat yg pernah aku ceritakan sebelumnya) rajin menghadiahi aku buku-buku, beberapa macam buku populer, sastra, dan salah satunya jurnal sastra pelajar bulanan yang dibuat dari kumpulan pelajar di kota tsb. Nama jurnalnya Lazuardi. Dan baru saja aku menemukan sebuah fakta baru, jeileh.. di majalah tersebut, aku menemukan tulisan Fahd Djibran, salah satu blogger writer favorit aku. Saat itu, mas Fahd tercatat masih duduk di bangku SMA, namun tulisannya memang sudah berkarakter, berjudul “Tak Malu (aku) Jadi Orang Indonesia”. Pada catatan kecil dibawah tulisan itu ada sebuah biografi singkat, ternyata Mas Fahd Djibran dulu bersekolah di sebuah sekolah sahabat saya ketika kuliah, nama sahabat saya ini Uhti. Ahaha, dunia kadang memang sangat sempit. Mungkin pada tahun 2005 aku sudah membaca tulisan mas Fahd Djibran (dan sudah tertarik dengan gaya bahasanya) di jurnal sastra tersebut, namun aku lupa seiring waktu berjalan. Dan sekitar dua tuhun belakangan ini menemukan blognya, bisa jadi sebenarnya memori tentang tulisan itu kembali, sehingga secara otomatis aku menjadikan mah Fahd sebagai my fav blogger.

Begitulah kisah menarik aku di malam minggu kali ini. Ada yang mau share kisah unik non mainstream di malam minggunya? Just put the link in comment box.

Salam
Sham..

Minggu, Mei 12, 2013

Ehm

Hai,
Apa kabar?!
Aku yakin , kamu baik-baik saja. U're the most emotionally stable sih. 
Seneng deh kalo udah ngobrol sama kamu, kadang memunculkan wacana, perspektif, atau kemungkinan2 baru buat aku. Kadang juga membuatku merasa, 'saya sering deh mencari orang seperti kamu, lho ko sekarang ketemu ya dengan model orang begini'. Kata orang, kita jangan terlalu memperlihatkan kekaguman pada orang lain, ah yaa.. bagaimana jika ada campuran rasa lain selain kagum?. Ah sudahlah, toh pada akhirnya saya juga cuma nulis disini kan? :D. 
Baiklaah, saya wanita, masih tabu? , oh sudah tidak yaa.. hmmmm... 
Atau mungkin saya memang akan tidak siap dengan konsekuensinya,,. oh ini klasik yaa. 
Sepertinya, takut sih,,. ini semakin klasik saja. 
Hidup saya makin klasik saja nih, pada akhirnya. 
Saya kembalikan ke Tuhan aja deh,, Oh Tuhan, saya ......... ciptaanmu itu, bolehkah?, klasikkah?.  

Ah saya mellow sekali kali ini. :D



Selasa, April 30, 2013

Jalan ini

Jika bisa memilih,  mungkin aku akan terduduk manis di suatu pagi,  menyajikan teh hangat.  Menghirup udara pagi,  menyapa sahabat,  berolahraga ringan,  berkarya bersama senyum tulus orang-orang yang setia dan tercinta. 
Melangkah ringan,  bersama ayah dan bunda,  melukis pagiku,  hariku,  hingga sang surya tenggelam. 
Jika bisa memilih,  aku tak ingin memilih jalan ini. 

Published with Blogger-droid v2.0.6

Senin, April 22, 2013

Definisi gagal

Sedang merasa gagal dalam segala aspek kehidupan yang gw punya..  Sampai gw bingung, definisi gagal itu apa sih sebenarnya? 

Published with Blogger-droid v2.0.6

Sabtu, April 20, 2013

11 April 1989 - 11 April 2013

Baru saja ber ulang-tahun yang ke 24. aww saya udah berumur ya ternyata. Tahun ini menerima banyak doa yang amat tulus dari teman-teman, kerabat, keluarga, Terimakasih. :)).

Salam hangat :D

Minggu, Maret 31, 2013

Stairway to heaven

Kabar penting: modem gw no longer working, usianya udah 2.5 tahun, jadi gue menggunakan smartphone (hotspot wifi portable) kalo mau berselancar di rumah. :((.

Akhir pekan kotaku diguyur hujan, tapi udara masih saja terasa panas. Libur panjang kali ini saya isi dengan berdiam di rumah saja, berbekal beberapa pekerjaan yang juga menunggu untuk diselesaikan. jadi ini kabar yang sangat tidak penting :p.

Beberapa minggu ini gue lagi mikir tentang melanjutkan pendidikan lagi di Indonesia (saja), tapi pas liat harganya, jadi mikir dua kali sih, bayaran satu semester di UI kelas weekend aja udah empat bulan gaji gue, nyiapin uang pangkal lumayan gede banget, belum lagi waktu yang mesti terbagi antara penelitian (tesis) dan kerjaan di kantor (meski soal ini bisa disiasati, maklum mantan mahasiswa deadliners :p).Oiya kata teman saya, soal biaya juga sebenernya ngga usah khawatir-khawatir amat, karena ada beasiswa-beasiswa yang ditawarkan di tengah-tengah pendidikan dengan syarat2 tertentu.

Beberapa hari yang lalu, ketemu ma bang adiwarman karim, beliau kebetulan satu tim penelitian dengan bos saya, dan saya sebagai asisten selalu ngebuntutin mereka :D, lalu akhirnya ngobrol-ngobrol tentang s2, dan gue dimarahin abis2an pas bilang cita-cita gue minimal ambil Islamic Finance di Malaysia. Beliau bilang, kalo punya cita-cita tuh yang tinggi, masa pengen kuliah ke Malaysia?? bwahahaha, malu abis gue digituin. Setau gue kan Islamic Finance yang udah berkembang di dunia ini ya Malaysia. Tapi beliau bilang, ilmu kamu tuh harus setara sama mereka-mereka yang kuliah di ivy league kalo pengen nantinya melawan mereka. Kalo soal ekonomi Islam, itu mah udah ada dalam darah daging kita, tinggal bagaimana kita punya bargaining position dengan bersaing bersama mereka di kampus-kampus mentereng di dunia. JREEENGG..

Ini jadi titik balik dalam pemikiran gue tentang mengambil pendidikan lanjut, tsaaaahh.. gue jadi bertekad untuk mencari jalan menuju ke kampus2 mentereng itu. Jalannya mungkin akan panjang, tapi gue, dan juga rekan-rekan yang lain yang sedang terus berusaha membumikan 'pemahaman ini' mungkin harus menapakinya.
Berjuang demi ekonomi Islam itu ya memang berat perjuangannya brader,,  harus berusaha sekuat tenaga menduduki posisi-posisi strategis, kalo ngga begitu sulit sekali mengimplementasikannya di negeri kita ini, atau bahkan dimanapun. Pemerintah kita ngga pernah punya blueprint yang jelas,  semuanya diserahkan kepada maunya pasar, bottom up, berat sodara-sodara, market sharenya masih dibawah 5% setelah berdarah-darah diusung sejak 1992. Padahal perbankan syariah itu baru satu titik kecil saja dari sistem ekonomi Islam, itu pun masih sangat market follower. Ahhh.. seakan gue sedang menatap stairway to heaven, panjaang, dan seperti tak ada ujungnya.

Rabu, Maret 06, 2013

Kita lagi, untuk negeri, memangnya mau siapa lagi?

Venue : Sjafruddin Prawiranegara Tower,  20st Floor

Halo, lama tak jumpa dengan saya, si cakep manis imut siapa yang punya, yang punya kita-kita.. Mihihi..
Today alias saat ini gue seperti biasa lagi dikantor, tapi ngga kayak biasanya, bos nga ada, kerjaan menyusut karena sementara ini tinggal penyusunan proposal penelitian aja buat submit hari Senin. Tapi Pak Bos hari Senin juga cuti, Selasa hari raya Nyepi dan barulah pada hari Rabu kita akan melanjutkan workshop tentang optimum portfolio , lalu pada kamis pagi hingga Jumat akan ada workshop yang diisi oleh Pak Bos juga mengenai efisiensi. Minggu depan hidupku dikuasai workshop, woooyy..

Siang ini gue sendirian di kantor, tapi untungnya ada Ibu Bonny salah satu pegawai OJK yang masih ngantor disini, karena OJK tampaknya belum berkantor dengan tetap di satu bangunan. Lumayan ngga sepi-sepi amat di ruangan ini. Rekan kerja si unga dan si dinda juga tak tampak, karena mereka emang lagi ngurus responden di Bandung. 

So here i'am, menulis lagi disini, membaca beberapa artikel yang lebih manusiawi secara bahasan maupun secara bahasa. Udah dua minggu ini gue mabok jurnal2 kece bikinan bule, yang entah maksudnya apa sebenernya gue ngga ngerti. Jaman kuliah gue lumayan suka baca Mises Institute, , salah satu media yang menampung pemikiran-pemikiran ekonomi aliran Austria. Namun gue baru tau, ternyata ada blog-blog keren yang istilahnya jelmaan mises institute versi Indonesia. Keras, dan lugas. Misalnya saja akal&kehendak, ini keren banget gue juga belum khatam ni bacanya, dan adalagi ekonomi orang waras , gue sampe yang ketagihan gitu bacanya.. Monggo ditamatkan yuk, baik kan gue bagi-bagi link bagus gratis, jarang2 bos :P.

Tau ngga, siang ini rasanya kepala gue pengen meledak, karena udah kepenuhan menampung mimpi dan tekad, jeileeehh bahasanyoo. Gue lagi dan selalu tertarik dengan hal-hal yang anti mainstream, ya.. seperti yang kita tahu, di negeri kita tercinta ini, terlalu banyak hal-hal mainstream yang udah sangat-sangat basi, kampungan, layangan, penuh drama dan uang. Sangat sedikit hal-hal baik yang menjadi tren, menjadi pegangan anak muda, menjadi prinsip yang tua dan sedang berkarya melayani bangsa, dan menjadi dasar-dasar sistem didik anak-anak negeri ini. Sangat sedikit, dan ini menyedihkan. Bangsa ini udah rapuh pada tingkat kerapuhan mendekati kematian, mungkin bukan bangsa ini saja, tapi juga bangsa-bangsa di belahan bumi yang lainnya. 

Maka dari itu, kami selalu meminta pada Tuhan, jangan dulu hancurkan negeri ini, jika kami layak meminta, beri kami kesempatan untuk bahu membahu, membangkitkan, turut membenahi bagian-bagian yang sudah rapuh, menyemai lagi mimpi tentang langit biru yang cerah yang memayungi langkah ceria generasi kami yang sedang berkarya demi keutuhan hidup yang telah Tuhan hadiahkan kepada kami.

Ampuni Kami Ya Allah.
This world is not broken just bend, big hope ..

Oke baiklah mari kita lanjutkan kembali aktivitas masing-masing, niatkan semuanya untuk perubahan yang lebih baik ya.. 

Salam anti mainstream!!

Selasa, Februari 12, 2013

Surat Balasan

Ini surat balasan dari Mba Rizqa, istri mas Fahd Djibran.
Judulnya 'Komitmen'

Sejak awal, aku tahu hanya kamu yang bisa menghancurkan perasaanku. Tapi aku selalu seolah rela membiarkanmu melakukannya—berulang-ulang kali. Sementara aku selalu bersedia menjadi pelupa, memaafkan semua kesalahan-kesalahanmu, betapapun kau akan melakukannya lagi. Dan lagi.

Aku membuka semua pintu dan jendela rahasia dalam diriku agar kau bisa memasuki dan mengetahui semua tentang kehidupanku: Kekuatan dan kelemahan-kelemahanku, keberanian dan ketakutan-ketakutanku, kebahagiaan dan kesedihan-kesedihanku. Ya, hanya aku dan kamu yang tahu. Kita berdua. (Tuhan tak perlu dihitung. Dia selalu tahu segalanya, kan?) Maka dengan semua pengetahuanmu tentang diriku, kaulah satu-satunya orang yang tahu bagaimana caranya untuk benar-benar membahagiakanku—atau benar-benar menghancurkanku.

Bagiku, barangkali ini yang disebut cinta sejati. Aku membencimu setengah mati, tetapi sekaligus tak bisa membohongi diriku sendiri bahwa tak ada yang lebih kucintai selain kamu. Mencintaimu seolah-olah siklus sempurna ketika aku menampar seluruh bagian wajahmu, tetapi setelah itu aku akan mengobati dan membelainya dengan rasa bersalah sekaligus khawatir.

Mencintaimu adalah membuatmu merasa bersalah terhadapku tetapi akhirnya aku akan mengatakan: “Tidak apa-apa, aku yang salah, kok.” Mencintaimu adalah bertingkah apa saja yang bisa membuatmu mengkhawatirkanku, tetapi saat kau mendekatiku, membelai rambutku, dan bertanya “Kamu nggak kenapa-kenapa?” Maka aku akan menggelengkan kepala dan menjawab, “Nggak kenapa-kenapa. Aku baik-baik saja.” Lalu menyandarkan kepalaku di bahumu.

Begitulah, di saat-saat terburuk sekalipun, saat aku paling membencimu: Meski kadang-kadang aku ingin mengajakmu ke tempat paling tinggi agar aku bisa menjatuhkanmu dari sana, sebenarnya aku akan bergegas ke bawah untuk menangkap dan mendekapmu. Sebab jauh di kedalaman diriku, tak ada yang lebih membuatku takut selain mendapatimu terluka, atau bersedih, atau kecewa—apalagi jika aku yang melakukannya.

Jika ada yang salah dengan hubungan kita, seperti biasanya masing-masing kita akan bereaksi dengan cara bertahannya sendiri-sendiri. Aku egois. Kamu lebih egois. Aku akan marah padamu, dan kau lebih marah lagi. Tapi di akhir cerita, kita akan saling menyapa dengan malu-malu, meminta maaf atas kebodohan masing-masing kita, dan belajar lagi untuk saling mencintai dan lebih mengerti. Itulah cinta kita: Sederhana, apa adanya tapi tak ada yang bisa mengalahkannya.

Barangkali sebab kaulah satu-satunya orang yang paling membuatku takut kehilanganmu, aku mencintaimu sebesar kesedihanku jika suatu hari kau meninggalkanku—melukai perasaanku. Aku menerimamu sebab aku tak punya pilihan lainnya. Sejak kau mencuri hatiku, kau telah sekaligus mengunci langkahku untuk tak bisa pergi ke jebakan cinta siapa-siapa lagi.

Jika menikahimu akan membuat kita belajar berdansa di saat-saat sedih dan bahagia, aku akan tetap berdansa denganmu meski suatu hari kita telah kehilangan segala-galanya.

Maka datanglah. Aku akan menyambutmu sebesar semua kebahagiaan yang telah kau berikan padaku. Terima kasih telah, sedang, dan selalu membuatku menjadi perempuan paling bahagia di dunia—duniaku, duniamu, dunia kita.
                                                                              ~.~.~.~

Hmm.. surat ini sangat-sangat wanita, sangat emosional, romantis, and hmm.. menunjukkan janji, kematangan, dan kesiapan. Cool!
                                                       

The Proposal

Gue mau posting tulisan dari salah satu penulis favorit ah, namanya mas Fahd Djibran. Banyak sekali tulisannya yang sering gue baca. Salah satunya ini.
Ini tulisan yang dibuat ketika melamar calon istrinya

Judulnya 'The Proposal'

Untuk Rizqa, tiga tahun yang lalu

Jika kukatakan aku selalu mencintaimu, sesungguhnya aku berbohong: Kadang-kadang aku membencimu. Tetapi, apa bedanya? Benciku selalu membuatku semakin mencintaimu. Bagiku, mencintai atau membencimu hanya semacam cara agar kamu selalu ada dalam diriku. Dengan mencintaimu, kau selalu ada di hatiku. Dengan membencimu, kau selalu ada dalam pikiranku.

Cinta itu karunia, kita diberi meski tidak meminta. Tetapi “mencintai” adalah perkara lainnya, kan? Ia selalu membutuhkan usaha, kita yang mencari dan harus menemukannya sendiri. Maka bagiku, mencintaimu adalah berhenti mengandaikan semua hal baik yang tak ada pada dirimu sekaligus memaafkan semua hal buruk yang ada pada dirimu. Demikianlah caraku menemukan cinta pada dirimu: Barangkali ia memang sederhana, sesederhana senyummu saat membaca kalimat-kalimatku yang tengah kau baca; Semoga cukup bermakna.

Jika aku memang berjodoh denganmu, itu memang antara aku dan kamu. Biarlah Tuhan menjadi pihak ketiga saja, semacam pelengkap yang memberi restu. Bukankah harus begitu? Jodoh sebagai kata dasar, barangkali memang urusan Tuhan. Tetapi berilah imbuhan, apa saja, maka ia menjadi urusan manusia, urusan kita. Inilah janjiku: Setiap hari, aku akan berusaha membuat kita menjadi sepasang jodoh yang sempurna.

Apa boleh buat, aku mencintaimu sebab aku tak mengetahui cara lainnya. Aku akan datang ke rumahmu hari Rabu pukul sembilan. Bersiaplah. Berpakaianlah yang rapi—dengan wewangian apa saja. Barangkali aku akan membawa sepasang cincin, juga kedua orangtua dan keluargaku... Untuk melamarmu...

I can’t win, I can’t wait
I will never win this game without you, without you
I am lost, I am vain,
I will never be the same without you, without you

I won’t love, I won’t love
I will never make it past without you, without you
I can’t rest, I can’t lie
All I need is you and I, without you 
         (ini lagunya David Guetta 'Without You')

—Dari anak laki-laki yang disayang Tuhan, diturunkan ke bumi untuk menyayangimu. 

mm.. merinding kan!!, di posting berikutnya akan gue pasang surat balasan dari mba Rizqa.

Sabtu, Februari 09, 2013

Perjalanan



Kayaknya seru juga kalau nge-blog di suatu pagi, dengan judul 'Good Bye Jakarta', atau 'Good Bye Bogor atau Depok'. Artinya mungkin gue sedang melakukan sebuah perjalanan atau sedang berada diluar kota, atau diluar negeri. Bisa melintas pulau, atau ke negeri Jiran, Asia Timur, negeri Paman Sam, atau bahkan ke Eropa.

Setiap kali mengingat tentang perjalanan, rasanya ada yang berdesir dalam hati. Sepertinya gue ingin mewujudkan catatan perjalanan semacam itu. Kemungkinan terbesar mungkin belajar disana, atau bekerja, dan kemungkinan lain bisa juga ikut suami, atau mungkin bisa juga naik haji. Semuanya Amiin ko.

Perjalanan pasti memiliki arti yang setiap orang memiliki penafsirannya sendiri. Tapi tak akan pernah perjalanan itu mengkerdilkan kita. Setiap langkah nyata akan memiliki makna.



Gue jadi inget seorang teman yang tinggal di Jepang untuk kuliah disana. Sifatnya yang humble, friendly, dan selalu mengatakan ingin banyak belajar dari setiap orang yang ditemuinya sangat menginspirasi. Suatu pagi saya kehilangan dia, setelah menerima pesannya singkatnya di facebook. Gue mengira, ada kemungkinan gue diblock, meski tak tau atas alasan apa?. Lalu gue logout facebook dan mencari akun facebooknya di Google. Ternyata bukan diblock, namun dia memang sudah deaktivasi facebook di jam yang saya tak sempat membalas pesannya itu.

Namun alangkah kagetnya, gue malah menemukan hal baru di Google, Google banyak memberitakan perihal dirinya, dari berbagai situs baik dalam maupun luar negeri. Jadi ternyata selama ini gue berteman dengan penjahat, hehehe salaaah, jadi selama ini gue berteman dengan seorang ilmuwan muda Indonesia penerima penghargaan sains bergengsi di Kentucky US dan mendapat kesempatan mengambil Master di University of Tokyo. Kenapa gue baru menyadari hal itu ya, tapi lama kelamaan gue sadar satu hal, teman saya itu memang sangat humble, down to earth, tak pernah berbicara perihal dirinya sendiri, yang dia lakukan adalah bertanya, bercanda, menghargai, atau bahkan mengucapkan terimakasih. What a Man!

Gue ngga tau pasti kenapa dia deaktivasi facebooknya, mungkin sibuk, meski kelihatannya selama ini dia adalah orang yang lumayan aktif menulis status, berkomentar dan pernah mengupload gitar akustik karyanya sendiri. Tapi setau saya ada beberapa orang di facebook yang sengaja menutup account facebook beberapa saat karena ingin mengendalikan media itu sendiri dan bukan dirinya yang dikendalikan oleh media itu. Hahaha Whatever the reason, yang jelas dari peristiwa ini gue jadi belajar beberapa hal.

Yang pertama, tentang kisah pantang menyerah  (ini gue dapet dari berita-berita itu) yang dimilikinya, sehingga menghasilkan magnum opus yang bisa nganterin dia ke pentas dunia. Yang kedua, sifatnya yang humble, tidak suka bercerita tentang dirinya sendiri, tidak memandang rendah orang-orang yang jauh dibawah dia, contohnya ke gue, hehe. dan yang paling penting menghargai keyakinan orang lain.

Pembelajaran yang gue peroleh dari subjeknya langsung, dan very thanks for it.

Oke balik lagi mengenai pembahasan mengenai hasrat perjalanan. I think, gue akan mengukir perjalanan gue sendiri. Kemanapun kaki melangkah, disanalah langit dijunjung, harus tetap down to earth dan selalu ingin belajar dimanapun, pada siapapun. Syukur2 kalo bisa mengajarkannya pada orang lain :)). Pada akhirnya mungkin bukan kata Good Bye yang akan tertulis, tapi 'Sampai Berjumpa Lagi'.

Semoga hidayah Allah selalu mengiringi perjalanan kita semua, dimanapun. Amin :)).
*all picture taken from google.com

Sabtu, Februari 02, 2013

Ekspresi aja

Tadi gue dihubungi oleh seseorang, mengabarkan kabar baik sekali. Setidaknya setahun ini gue bisa aman menyelamatkan gelar 'sarjana' gue. Tahun berikutnya siapa yang tau kan?,
Meski begitu, gue yakin selama setahun ini pasti banyak banget godaan. Tawaran-tawaran menggalaukan dari perusahaan-perusahaan yang udah gue spam emailnya dengan berbagai tipe application, mwahahaha. 
Waktu jaman skripsi gue lumayan sering bolak balik ke perpustakaan yang berada di tempat kerja gue sekarang. Saat itu, gue lumayan kebelet pengen banget dapet kesempatan magang atau apapun yang bisa bikin gue menginjakkan kaki disana. Mungkin karena ngeliat tampilan buildingnya yang asik buat poto-poto dan dipamerin (nyengir), dan juga melihat beberapa hal disana yang gue rasa gue suka mengerjakannya. Suatu waktu gue kesana bareng Matuz , my roomate yang kata orang-orang kayak artis, eh hehe. Pas perjalanan pulang menuju shelter busway, gue sempet bilang sama dia kalo gue pengen banget-banget kerja apapun disana, jadi penjaga perpus pun ngga apa-apa, perpusnya asik sih bisa motokopi gretong :p. Terus kita ketawa bareng-bareng mulai meracau tentang masa depan bersama gelayut mimpi di benak masing-masing.
Saat itu, status gue sebagai pekerja juga di sebuah lembaga pendidikan perbankan syariah, sementara si Matuz sendiri saat itu bekerja di Unit Pengelola Zakat di salah satu bank BUMN Syariah. Anak-anak nakal yang males ngerjain skripsi dan cari kerja sana-sini :p.
Keajaiban itu bisa dibilang terjadi, bulan November 2012 kemaren gue bisa menginjakkan kaki gue di kantor itu dengan status digaji. Entah ada malaikat yang nyatet obrolan kita, entah memang sudah jalannya begini. Gue cuma bisa bersyukur aja.Yang bisa gue lakuin sekarang adalah bekerja sebaik-baiknya, berkarya, belajar lagi, terus upgrade diri.
Manusia itu bener-bener ngga pernah tau masa depan seperti apa yang akan dijalaninya, yang perlu dilakuin ya usaha aja. Yang perlu dicatat adalah, ngga semua usaha kita bisa menjadi seperti yang kita inginkan, kita bisa gagal, tapi ngga jarang juga ada yang bisa memperoleh lebih dari apa yang kita harapkan. Ya itulah, hidup.
Tapi dari pengalaman yang gue alami, for sure, lo ngga akan pernah menyesali hal positif yang pernah lo lakuin di masa lalu, apapun. Justru hal negatif yang dulu kita lakukan dengan terasa menyenangkanlah yang membuat penyesalan, dengan dalih apapun lo did it.  Sorry sok tua :p


Rabu, Januari 23, 2013

Beautiful Mind



Hai ..
Curhat Yuk, hahaha ...

Kenapa ya, belakangan ini banyak banget yang ingin aku sampaikan di blog ini, tapi mentoknya aku cuma save as draft aja,, semacam ada rasa; 'ini belum diedit' (karena emang ga pernah diedit :p), atau rasa 'kayaknya ini ngga terlalu penting deh'.. hihi

Tapi hari ini, aku ingin bercerita tentang sesuatu yang sedang bergumpal-gumpal dalam kepalaku.
Let me know, sebenernya gue ini tipe manusia semacam apa ya? periang kah? atau pemurung?, aku sering bertanya-tanya loh. karena dalam satu waktu pergantian mood-ku dari riang menjadi murung itu cepat sekali. makanya aku ngga percaya ada orang yang dalam hidupnya menderita, karena sebenernya banyak juga hal yang bisa menggembirakan di tengah kesedihan yang juga dalam, betul begitukah? at least, itu yang aku rasakan :D , dan memang benar kan bahagia itu sederhana, yang bisa terjadi kapan saja, bahkan ditengah keterpurukan, hmm ??

this pict taken from wikipedia.com
Ngomong-ngomong, ada yang pernah nonton film Beautiful Mind?,  entah mengapa, di perenungan tadi malam aku ingat film ini. Film ini bagus ko, sangat recommended buat disaksikan oleh remaja menuju dewasa :).
Beautiful Mind juga adalah sebuah film biografi seorang penerima nobel ekonomi John Nash, diperankan oleh Russel Crowe dengan sangat apik dan cemerlang.
Satu hal yang mengusik aku tadi malam adalah, tentang khayalan-khayalan atau halusinasi (bedanya apa ya?) yang menghantui kehidupan John Nash hampir sepanjang hidupnya, tepatnya semenjak Nash memasuki asrama kampus 'ivy league' tersebut.

Nash berfikir bahwa dia tinggal di sebuah kamar dengan seorang temannya, yang pada kenyataannya dia hanya sendirian selama bertahun-tahun tinggal di kamar tersebut. Halusinasi itu terus tumbuh, hingga ada orang lain lagi yang hidup dalam bayangannya itu.
Sebenarnya dikatakan bahwa itu adalah sebuah gangguan kejiwaan 'schizophrenia'. Tapi setelah melewati berbagai jalan hidup yang berliku karena schizophrenia, Nash yang jenius ini berhasil memperoleh nobel ekonomi dalam topic 'game theory'.

Poinnya adalah, penyakitnya tak pernah hilang sepanjang hidupnya, namun dia berjuang melawan bayangan-bayangan yang menghantuinya, yang awalnya dia menganggap itu nyata. Nash mencoba menerima kenyataan bahwa itu hanya hayalan, dan terus meneruskan hidup tanpa menghiraukan orang-orang yang hidup dalam bayangannya. karena Nash tau persis mereka tak ada.

Aku, kita, juga harus bisa mengabaikan berbagai bayangan-bayangan yang bisa nyata, bisa juga tidak nyata. sebagian dari kita mungkin pada awalnya akan merasa hidup ini dirongrong oleh hal-hal yang cukup mengganggu langkah kita, tapi bayangan-bayangan yang kita cintai tersebut bisa kita halau, bisa kita abaikan meski sesungguhnya tak cukup sanggup untuk melakukan itu. Kita menghalau bayangan itu, bukan untuk memperoleh nobel macam Nash, tapi untuk melanjutkan hidup.


you don't know what i mean :))


Minggu, Januari 06, 2013

Diam

Sungguh,
pada malam itu di bulan September, ada kalimat-kalimatnya yang menusuk hati, yang hingga saat ini selalu aku ingat.
kalimat-kalimat itu seolah berkata kepadaku, 'woy, apa urusanmu shemi?' , 'jangan ganggu deh kamu shemi'.
Sejak saat itu, aku berusaha membuat sebuah kuburan, aku bertekad untuk mengubur segala yang pernah aku bangun. aku tak ingin menjadi kerikil bagi mereka.
aku hanya akan diam saja, tak mau berkata apa-apa lagi, karena ucapanku sesungguhnya tak pernah amat berguna. ucapanku hanya angin lalu, atau bahkan polusi bagi mereka.

stress

Stress kenapa coba?
entah kenapa, gue suka stress kalau baca blog orang yang bagus, terarah, jelas tujuannya, dan menarik serta nyaman untuk dibaca.
gue stress karena memikirkan, kapan blog gue bisa sebagus itu?, kapan blog ini mengalami kemajuan secara mental, intelektual maupun spiritual (emangnya blog makhluk? wkwkw).
gue sering ko belajar menulis yang baik, bahkan membayangkan blog ini sampai pada tingkatan matang, dan layak dibaca oleh semua lapisan, tapi saat dituangkan, yah jadi melenceng dari plannya, bahasan seringnya jadi ngelantur. dan yang paling gue benci adalah ketika tulisan itu tidak menyampaikan pesan yang bulat. yappss.. itu bikin stress.. -___-.
dan, tulisan yang sedang saya tulis sekarang pun, kenapa keluar dari plannya ya,, maksud hati ingin menulis bahwa
ada blog-blog bagus diluar sana, yang bercerita secara sederhana, menggunakan bahasa yang mudah difahami, mencoba menyesuaikn dengan pembaca dari kalangan manapun, menyampaikan pesan dengan bulat, memiliki rangkaian kalimat yang renyah, dan membuat pembaca seperti larut dalam penjelasan-penjelasan maupun kisah yang tertuang di dalamnya.
Lalu, gue ingin mengatakan bahwa blog ini akan menuju ke arah sana, ingin lebih berbobot, menyampaikan sedikit bahasan dengan bahasa yang ringan dan tanpa jumawa. mudah difahami, dan meninggalkan kesan yang membekas bagi si pembaca. sehingga kedapatan ada orang yang ngobrol di suatu tempat,

'eh gue abis baca blog si 'anu', dia nulis tentang 'A' dari sudut pandang yang berbeda loh, dan gue setuju sama konsep dia', 'kapan-kapan coba deh lu baca'

wow, it's very nice kan.. bikin orang faham dan percaya dengan sudut pandang kita. atau bahkan terinspirasi.
Nah, kurang-lebih itu yang pengen gue tulis dari tadi, masih ada kekurangan sih sebenernya dari apa yang gue maksud di benak ini.. fiuuuhhh
Yang masih gue belum ngerti, bagaimana menulis sebaik itu, sepertinya harus terus diasah, dicoba dan dicoba lagi. dan yang pasti, riset itu penting untuk memperlihatkan kualitas dari sebuah tulisan. :D.

nb : need your comment so bad, readers !

Best Things

Ini belated posting kayaknya.
Kemarin saya sampai dua kali berkicau di twitter tentang tahun 2012 yang sungguh memesona. Apakah benar-benar memesona? saya ngga tahu, tapi setidaknya itulah yang saya rasakan ketika menutup tahun 2012.
Ada banyak hal baru terjadi di 2012.


Januari: Melamar dan mendapat sebuah pekerjaan di Muamalat Institute

Februari : Bekerja, nyicil proposal skripsi

Maret: Bekerja, Sidang Proposal Skripsi, Test TOEFL

April: Bekerja, My Silent Birthday

Mei: Giat Bekerja, got my new android :p

Juni: Bekerja, mendapat tugas-tugas baru, mulai (mungkin) dipromosikan

Juli: Resign, masuk asrama untuk fokus ujian Tahfidz (i got B), ujian Komprehensif (i got A-), dan SKRIPSI yang makin KRISPI

Agustus: Mati-matian ngerjain skripsi, mengalami patah hati terbaik ;))

September: Seminar Skripsi (i got A), revise and binding

Oktober: Main-main, 

November : Got new Job at Bank Indonesia , Wisuda and got SC (horray!!!),

Desember: Ibu saya berhasil operasi. Masih bekerja, menghabiskan kontrak dan mendapat penawaran baru, untuk (Insya Allah) Februari. 

Hahaha, iseng banget ya nulis beginian.. tapi saya selalu mengatakan ‘saya merasa diberkati sepanjang tahun 2012, Thanks God, Thank You Allah’

What next?, i'm curious .. 

Sabtu, Januari 05, 2013

Save You


Save You (Simple Plan)
Take a breath
I pull myself together
Just another step till I reach the door
You'll never know the way it tears me up inside to see you
I wish that I could tell you something
To take it all away

Sometimes I wish I could save you
And there're so many things that I want you to know
I won't give up till it's over
If it takes you forever I want you to know

When I hear your voice
Its drowning in a whisper
It's just skin and bones
There's nothing left to take
And no matter what I do I can't make you feel better
If only I could find the answer
To help me understand

Sometimes I wish I could save you
And there're so many things that I want you to know
I wont give up till it's over
If it takes you forever I want you to know

That if you fall, stumble down
I'll pick you up off the ground
If you lose faith in you
I'll give you strength to pull through
Tell me you won't give up cause I'll be waiting if you fall
Oh you know I'll be there for you

(Ahahaha)
If only I could find the answer
To take it all away

Sometimes i wish i could save you
And there're so many things that I want you to know
I wont give up till it's over
If it takes you forever I want you to know
(Oh)
I wish I could save you
I want you to know
(Ohohh)
I wish I could save you (oh)
(lyrics taken from www.azlyrics.com)







Pernah melihat orang yang rapuh?,
itu yang pertama kali terbayang ketika mendengar lagu ini (lagu yang juga easy listening ini),
saat itu, bukan berarti kita lebih kuat dari orang yang rapuh itu. Tapi, ada yang ingin kita sampaikan, bahwa kita bisa sedikitnya membuatnya lebih baik.
Meski, mungkin hampir setiap orang punya tingkat kerapuhannya masing-masing, dalam versi dan takaran yang berbeda-beda.
Dan, gue semakin menyukai lagu ini pas gue liat klipnya di youtube, disana diperlihatkan beberapa orang penderita kanker dan bisa melewatinya dan bisa survive hingga saat ini (cancer survivor).


dan masih banyak lagi cancer suvivor yang lain yang ditampilkan

Menjalani hidup dengan normal dan punya banyak harapan hidup yang lebih baik di masa depan bersama keluarganya.
wow, it's sweet, dan pesan yang disampaikan di lagu ini menjadi semakin bulat, yaa.. harapan itu ada, bersama support orang di sekitar kita, bersama kekuatan diri yang ingin terus bertahan dan menjalani hidup lagi, lagi dan lagi.
This song always make me cry..
di akhir video ada catatan:
Everyone featured in this video is a cancer survivor or is related to someone who had cancer. Their amazing stories of courage and resilience bring us hope, but the fight against cancer is far  from over. To find out how you can get involved, please visit ww.simpleplanfoundation.org

Oh iya, ada sedikit info dari atasan gue, karena beliau fikir ibu saya terkena kanker, padahal tidak sampai kanker ko Pak, hehe.
Di Tangerang ada ilmuwan pencipta alat pembasmi kanker payudara dan otak namanya Warsito P. Taruno. Beliau peneliti Indonesia yang berkarir di Shizuoka University, Jepang. Kantornya di CTECH LABS (Center for Tomography Research Laboratory) Edward Technology yg bergerak di bidang teknologi penemuan di ruko kawasan Perumahan Modern Land Tangerang. Warsito telah membuktikan keampuhan alat ciptaannya kepada kakak perempuannya Suwarni yang menderita kanker payudara stadium IV selama sebulan. alat tersebut bernama breast cancer electro capacity theraphy, bentuknya dibuat mirip penutup dada. Dipakai selama 24 jam. Pada minggu ke-1, terlihat efek samping dari alat itu, namun efek itu tidak menyiksa seperti proses kemoterapi. hanya keringat penderita yang menggunakan alat tersebut berlendir dan sangat bau. urine dan fessessnya pun berbau lebih busuk. Hal itu berarti menandakan bahwa sel kankernya telah dikeluarkan melalui keringat, urine dan fesses, tapi si penderita tidak merasakan sakit, hanya gerah. Dalam waktu sebulan setelah pemakaian, hasil test lab menyatakan bahwa kakaknya nagatif kanker. warsito sudah pernah mengisi acara Kick Andy. Alamatnya : Jl. Hartono Raya blok R/28 Modernland-Tangerang, phone: 021-5529930. info lengkap silahkan Google "Warsito P. Taruno".

Thanks Simple Plan, for the inspiration. Thanks Pak Ascarya

Sometimes i wish i could save you...